Minggu, 24 April 2011

Matching konsep

Dalam pengertian umum pendapatan adalah hasil pencaharian usaha. Budiono (1992 : 180) mengemukkan bahwa pendapatan adalah hasil dari penjualan faktor-faktor produksi yang dimilikinya kepada sektor produksi. Sedangkan menurut Winardi (1992 : 171) pendapatan adalah hasil berupa uang atau materi lainnya yang dapat dicapai dari pada penggunaan faktor-faktor produksi.

Sedangkan menurut PSAK NO 23 Mengatakan pendapatan merupakan aliran aktiva baru yang masuk ke dalam perusahaan yang berasal dari konsumen sebagai penukar produk perusahaan.


Biaya adalah semua pengorbanan yang perlu dilakukan untuk suatu proses produksi, yang dinyatakan dengan satuan uang menurut harga pasar yang berlaku, baik yang sudah terjadi maupun yang akan terjadi. Biaya terbagi menjadi dua, yaitu biaya eksplisit dan biaya implisit. Biaya eksplisit adalah biaya yang terlihat secara fisik, misalnya berupa uang. Sementara itu, yang dimaksud dengan biaya implisit adalah biaya yang tidak terlihat secara langsung, misalnya biaya kesempatan dan penyusutan barang modal. Sedangkan beban adalah pengurangan dari pendapatan yang akan menghasilkan laba bersih pada laporan laba/rugi. Pada kode perkiraan, beban biasanya merupakan jenis yang paling banyak jumlahnya, walaupun secara sederhana, beban dapat diklasifikasikan menjadi:
  1. Beban perolehan pendapatan
  2. Beban operasi/rutin
  3. Beban lain-lain

Lalu kapankah  pendapatan yang kita peroleh sudah benar kita tandingkan dengan biaya yang di keluarkan? Apakah Cost (Biaya) = Expense (Beban)?  Untuk dapat mengetahuinya baca lebih lanjut di sini

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review